Sudarman Kepala Dinas Kominfo Bangka Belitung ( foto : istimewa)
Pangkalpinang, Asatu Online – Kepala Dinas Kominfo Provinsi Bangka Belitung Sudarman berharap pemerintah pusat untuk segera menyusun regulasi terkait penyiaran sebelum migrasi ini diberlakukan. Karena masih terdapat beberapa konten yang masih mengandung sisi negatif.
“Kami juga akan memperkuat diskominfo dengan menghadirkan sumber daya manusia yang berkualitas, yang paham dinamika digitalisasi media,” harap Sudarman, Jumat (17/6).
Dikatakannya, untuk Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahap Batas Waktu Wilayah Layanannya adalah, Tahap 1, 30 April 2022 Kepulauan Bangka Belitung-1:
Kabupaten Bangka TengahKota Pangkal PinangKabupaten Bangka selatan
Tahap II 25 Agustus 2022 Kepulauan Bangka Belitung-2:
Kabupaten BangkaKabupaten Bangka Barat
Tahap III 2 November 2022 Kepulauan Bangka Belitung-4:
Kabupaten BelitungKabupaten Belitung Timur
Jumlah Penyelenggara Mulyipleksing:
1. TVRI
2. Metro
3. RCTI
Nama Lembaga Penyiaran :
1 Televisi Republik Indonesia Pusat (TVRI)
2 PT. Cakrawala Andalas Televisi Palembang dan Bangka Belitung (ANTV Babel)
3 PT. GTV Babel (Global TV)
4 PT. Indosiar Pangkalpinang Televisi (Indosiar Pangkal Pinang)
5 PT. Kompas TV Aceh-Bangka (Kompas TV Bangka)
6 PT. Lativi Mediakarya Bangka Belitung dan Ternate (tvOne
Babel)
7 PT. Media Televisi Bangka Belitung (Metro TV Babel)
8 PT. Mitra Televisi Pangkal Pinang (Net Pangkalpinang)
permohonan kedua
9 PT. Rajawali Televisi Bangka Belitung (RTV Pangkalpinang)
10 PT. RCTI Lima (RCTI Network)
11 PT. Semesta Alam Televisi (I nEws TV Pangkalpinang d/h
Sindo TV Pangkal Pinang)
12 PT. Suwarna Dwipa Babel (INTV Bangka Belitung d/h BTV
Bangka Belitung)
13 PT. TPI Lintas Babel (MNC TV Bangka Belitung d/h MNC
Babel d/h TPI Network)
14 PT. Trans TV Sumedang Pangkalpinang (Trans TV Pangkal
Pinang)
15 PT. Trans7 Pangkalpinang. (*)
#ASO#analogswitchoff#tvdigital #siarandigitalindonesia#ASO2022
Sumber : Kominfo Babel















