PT Timah Tbk Gelar Vendor Gathering 2024, Fokus pada Mitigasi Risiko Hukum Pengadaan Barang dan Jasa

Pangkalpinang, Asatu Online – Asatu Online – PT Timah Tbk menggelar Vendor Gathering 2024 dengan tema “Mitigasi Risiko Hukum Pengadaan Barang/Jasa di Lingkungan PT Timah Tbk” di Graha Timah Pangkalpinang, Rabu (28/8/2024). Acara ini dihadiri oleh ratusan mitra usaha yang bergerak di bidang pengadaan barang dan jasa.

Gathering ini bertujuan memperkuat komitmen dalam implementasi Good Corporate Governance (GCG) pada seluruh proses pengadaan di PT Timah Tbk. Acara tersebut dihadiri oleh Direktur Operasi dan Produksi PT Timah, Nur Adi Kuncoro, serta jajaran Kejaksaan Tinggi Bangka Belitung, termasuk Kepala Asisten Bidang Intelijen Fadil Regan, Kepala Asisten Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara Romy Arizyanto, dan Kepala Asisten Bidang Tindak Pidana Khusus Suseno.

Nur Adi Kuncoro mengapresiasi pendampingan hukum yang diberikan Kejaksaan Tinggi Bangka Belitung kepada PT Timah, serta kontribusi para vendor yang mendukung operasi dan produksi perusahaan. “Sebagai BUMN, PT Timah terus berupaya maksimal dalam mengelola sumber daya alam dengan mengedepankan prinsip kehati-hatian dan kepatuhan hukum,” ujarnya.

Vendor Gathering ini juga menjadi sarana untuk mendengarkan masukan dari para vendor terkait proses pengadaan yang sudah dilakukan melalui sistem aplikasi Eproc Next Generation (Eproc NG). “Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kredibilitas dan kepercayaan antara PT Timah dan para penyedia barang dan jasa, serta menjalin kerja sama yang efisien, efektif, transparan, dan akuntabel,” tambah Nur Adi.

Sementara itu, Kepala Asisten Bidang Intelijen Kejaksaan Tinggi Bangka Belitung, Fadil Regan, menekankan pentingnya kegiatan ini dalam memitigasi risiko hukum yang mungkin timbul dalam proses pengadaan barang dan jasa. “Pengadaan barang dan jasa memang rentan terhadap pelanggaran tindak pidana korupsi, sehingga pelaksanaannya harus sesuai aturan. Kami menyambut baik langkah PT Timah yang proaktif dalam hal ini,” kata Fadil.

Salah satu vendor PT Timah, Edy dari CV PT Agronesia Unit Inkabat, menyatakan bahwa kegiatan ini menambah wawasan mereka dalam menghindari risiko pelanggaran hukum. “Kami mendapatkan banyak wawasan baru tentang mitigasi risiko yang sangat bermanfaat,” ujarnya. Senada, Andri, vendor PT Timah lainnya, juga mengungkapkan bahwa acara ini membantu mereka lebih memahami prosedur pengadaan di PT Timah.

Vendor Gathering 2024 juga menyertakan diskusi interaktif antara PT Timah, para mitra usaha, dan Kejaksaan Tinggi Bangka Belitung. Selain itu, kegiatan ini ditandai dengan penandatanganan simbolis Pakta Integritas oleh mitra usaha seperti PT DOK dan Perkapalan serta PT Adi Sarana Armada. (A1)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *