Bandung, Asatu Online – Kepeduliannya akan lingkungan dan budaya sunda Ketua paguyuban pakusunda, Deni Kusdinar kini mendirikan Padepokan Siliwangi dengan semboyan Tri Tangthu di Buana.
Sementara Raden Deni Kusdinar bersama Padepokan Siliwangi yang bertujuan menuju kepada UUD 45 dan Pancasila sebagai gen asli bangsa Indonesia.
Ketika awak media Asatu Online menyambangi Padepokan Siliwangi di Jalan Cipatik Desa Pataruman
disambut dengan penuh keramahan oleh Raden Deni Kusdinar dan Para Kasepuhannya.
Deni mengatakan Padepokan Siliwangi yang berbasis karuhun ini tidak terlepas dari kearipan lokal dan budaya yang sangat kental dengan budaya sunda yang adi luhur.
Kami memiliki program yang saat ini sedang dirintis dengan beberapa Profesor di Kota Bandung diantaranya dengan menghidupkan kembali koperasi di seluruh Kabupaten Bandung Barat untuk bisa bergerak dan berusaha sesuai fungsinya Koperasi sebagai soko guru perekonomian bangsa ini.
Dengan menanam tanaman untuk ketahanan pangan masyarakat
Khususnya di wilayah Kabupaten Bandung Barat.
Selain itu membangun desa mandiri yang berbasis teknologi untuk menciptakan lapangan kerja buat anak bangsa yang baru lulus sekolah menengah atas agar berdaya untuk desa dimana tempat tinggalnya berada, kata Deni pada awak media, Senin (14/11/2022).
Menurutnya program itulah yang saat ini sedang dirintis dengan maksud tujuan untuk kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Bandung Barat Provinsi Jawa Barat, tutur Deni.
“Seandainya ada izin dari yg maha kuasa saya bercita cita jadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dari Kabupaten Bandung Barat supaya keinginan masyarakat diwilayah Dapil 4 khususnya di Kabupaten Bandung Barat.”
Terakomodir keinginan dan aspirasi masyarakatnya, imbuhnya.
Menuju masyarakat yang makmur sejahtera dan berkeadilan berdasarkan UUD 45 dan Pancasila, ujar Deni…(Whyu).