Wiwied Taher, Founder WT Modelling. Foto: Istimewa.
Jakarta, Asatu Online – Wiwied Taher, Founder WT Modelling dan pelatih berpengalaman dalam membimbing generasi muda berbakat, menyampaikan kebanggaannya terhadap salah satu anak didiknya, Meilya Nurhakim. Meilya, yang telah menjuarai berbagai kompetisi modeling di sekolahnya, dianggap memiliki bakat luar biasa dan potensi besar untuk terus berkembang.
“Meilya adalah anak yang berbakat dan sangat potensial. Dia sudah membuktikan kemampuannya dengan menjuarai beberapa kompetisi modeling di sekolah. Untuk bakat, saya rasa tidak perlu diragukan lagi. Dia adalah salah satu contoh anak muda yang bisa menjadi inspirasi bagi generasinya,” ujar Wiwied saat ditemui dalam acara Anugerah Karya Bakat Indonesia 2024 yang berlangsung di Balai Latihan Kesenian Jakarta, Sabtu (23/11/2024).
Ajang Anugerah Karya Bakat Indonesia 2024 menjadi platform penting bagi anak-anak berbakat dari berbagai bidang, mulai dari seni, olahraga, hingga kreativitas dan akademik. Meilya Nurhakim adalah salah satu peserta yang menarik perhatian berkat deretan prestasi gemilang dan potensinya yang luar biasa.
Menurut Wiwied, acara seperti Anugerah Karya Bakat Indonesia 2024 memiliki peran penting dalam membangun kepercayaan diri anak-anak berbakat. “Ajang ini mengumpulkan semua anak-anak juara dari berbagai bidang. Mereka diberi ruang untuk menunjukkan kemampuan mereka dan belajar lebih banyak. Ini adalah kesempatan besar untuk mendukung perkembangan mereka,” jelasnya.
Sebagai pelatih, Wiwied menegaskan bahwa setiap anak berbakat perlu mendapat dukungan dan kesempatan untuk berkembang. Ia memandang bakat sebagai anugerah yang harus dijaga dan diasah. “Saya selalu yakin, setiap anak itu perlu berkembang. Meilya memiliki bakat yang sangat menonjol dan keinginan kuat untuk terus belajar. Itu adalah kombinasi yang luar biasa,” tambahnya.
Wiwied juga menekankan pentingnya peran orang tua dan lingkungan dalam mendukung anak-anak berbakat seperti Meilya. “Bakat itu memang anugerah, tetapi bakat tidak akan berkembang tanpa dorongan dan dukungan dari keluarga serta lingkungan. Meilya beruntung memiliki dukungan yang kuat, dan saya yakin dia bisa mencapai lebih banyak lagi,” tuturnya.
Sebagai seorang pelatih, Wiwied berharap Meilya dapat terus melangkah maju dan menjadikan bakatnya sebagai aset utama untuk masa depan. “Ini baru awal dari perjalanan panjang Meilya. Saya percaya dia bisa menjadi lebih besar, tidak hanya di dunia modeling, tetapi juga di bidang lainnya. Bakat seperti Meilya harus terus dirawat dan dikembangkan,” katanya.
Melalui anak-anak berbakat seperti Meilya Nurhakim, Anugerah Karya Bakat Indonesia membuktikan bahwa Indonesia memiliki generasi muda yang luar biasa. Ajang ini tidak hanya memberikan penghargaan, tetapi juga menjadi gerakan untuk mendukung talenta muda agar dapat berkembang dan berkontribusi positif bagi bangsa.
Dengan bimbingan pelatih seperti Wiwied Taher dan dukungan lingkungan yang positif, Meilya Nurhakim diharapkan dapat menjadi bintang baru yang tidak hanya bersinar di panggung nasional, tetapi juga membawa nama Indonesia ke kancah internasional. (Wh)