Bangka, Asatu Online – Pencapaian kerja Pemerintah Kabupaten Bangka dibawah kepemimpinan Bupati Mulkan SH MH bersama Wakil Bupati Syahbudin S.IP M. Tr Ip, dipaparkan melalui dialog Kaleidoskop 2022 bersama Wartawan, Jumat (30/12), Bertempat di Mega Resto dan Caffe.
Dialog dipandu moderator reporter RRI Sungailiat Wandasona Alhamd tersebut memandu jalannya dialog antara Pemkab Bangka dan para wartawan di Kabupaten Bangka.
Bersama pembicara lainnya, Wakil Ketua DPRD Bangka, Rendra Basri, Kapolres Bangka AKBP Indra Kurniawan, GM Babel Pos Faizal Djoang dan Kepala Bappeda Pan Budi Marwoto.
Bupati Mulkan mengaku kekompakan seluruh pihak menjadi kunci keberhasilan kepemimpinannya.
“Bangka Setara masuk tahun terakhir kami memimpin pemerintahan. Kunci keberhasilan yakni kekompakan seluruh pihak. Jika tidak ada dukungan atau kekompakan, program pemerintah tidak bisa jalan,” kata Mulkan.
Mulkan menyampaikan pencapaian pembangunan Bangka Setara, salah satu bidang Sumber Daya Manusia (SDM).
Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Bangka tahun 2022 mencapai 72.9, pertumbuhan ekonomi 2021 sebesar 7.4%, kemiskinan 2022 diangka 4.26% dan pengangguran 2022 diangka 5.30% .
“Secara umum pembangunan fisik ada empat Puskesmas pariwisata dilengkapi pijat tradisional. Tadi kita juga survei pabrik logam tanah jarang di Kecamatan Merawang. Direncanakan bulan Agustus 2022 rampung. Itu cikal bakal menjadi pendapatan daerah dan masyarakat,” jelasnya.
Selanjutnya, wakil Bupati Syahbudin menambahkan, banyak hal sudah mereka lakukan. Itu salah satunya dibuktikan dengan 50 penghargaan yang diraih Kabupaten Bangka sepanjang 4 tahun kepemimpinan Mulya. Namun demikian ia mengakui banyak juga hal yang harus dilakukan lagi.
“2020 kita dihadapkan Covid-19, butuh strategi untuk bisa lepas dari kondisi Covid. Ekonomi kita anjlok. Pemerintah saat itu terus berupaya baik secara medis, anggaran mengatasi Covid. Lelah boleh, menyerah jangan. Waktu itu anggaran mencapai 8 kali direfocusing,” ucapnya.
Di kesempatan itu, mewakili para insan pers awak media Faisal Djuang General manager Babel pos mengulas soal kenaikan pertumbuhan ekonomi dengan inflasi.
“Pertama dari kaca mata media soliditas Wabup Syahbudin dan Bupati Mulkan tidak ada konflik saling sinergi, kedua indeks IPM meningkatkan, kalau tidak ada covid pasti lebih meningkatkan. ketiga inflasi dan ekonomi, kalau ekonomi tumbuh dan inflasi tinggi berarti pertumbuhan ekonomi stagnan, tahun depan pertumbuhan ekonomi harus lebih ditingkatkan, agar bisa menutupi saat inflasi,” jelasnya.
Selanjutnya, salah satu dari pihak forkopimda, Kapolres Bangka AKBP Indra Kurniawan, S.I.K menyoroti gaya kepemimpinan Mulya transformasi.
“kalau dari kaca mata kepolisian lebih kepada Kamtibmas agar mendukung pembangunan Pemkab Bangka. Kalau kondusif Pemkab Bangka bisa bekerja aman, nyaman. Sebagai bagian dari Forkopimda kita bisa berjalan bersama. kepemimpinan Mulya transformasi, religi, tauladan , memberi contoh. Pembagian tugas OPD sangat jelas, Wabup dan Bupati saling mengisi,” ujar Kapolres.
Ditempat yang sama Wakil ketua DPRD kabupaten Bangka Rendra Basri mengatakan kepemimpinan Mulya menghadapi tantangan berat,dampak dari Covid-19 harus terjadi beberapa kali refocising APBD, untuk penanganan Covid-19.
“Tapi Alhamdulillah kita bisa melewati nya dan pembangunan bisa kita lanjutkan lagi ujarnya.
Diakhir acara, Ketua Pelaksana Kegiatan Kaleidoskop 2022 Pemkab Bangka dan Wartawan, Yudhy Ardhy Karya, S.Sos mengatakan, kegiatan Kaleideskop tersebut mengingat kembali satu tahun Bangka Setara.
“Kegiatan Kaleidoskop ini merupakan sekian kalinya untuk mengingat perjalanan satu tahun Bangka Setara. Selain itu mengingat kembali Peran media dalam mendukung program Pemkab Bangka. Salah satu penghargaan yakni Pemkab Bangka mendapat perencanaan pembangunan terbaik tingkat nasional,” ujar Wandasona Alhamd.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Ketua DPRD Bangka Rendra Basri, Kapolres Bangka
