Mantung-Bakik Bakal Segera Miliki Pelabuhan Penyeberangan 

  • Bagikan

Palembang, Asatu Online – Wakil Bupati (Wabup) Bangka, Syahbudin bersama instansi terkait melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Balai Pembangunan Transportasi Darat (BPTD) Wilayah VII Provinsi Sumsel-Babel, Rabu (16/11/2022).

Kunjungan ini dilakukan guna membahas usulan Pemkab Bangka terkait pembangunan pelabuhan penyebrangan yang menghubungkan antara pelabuhan Mantung Kabupaten Belinyu dan Bakik Kabupaten Bangka Barat.

“Pembangunan pelabuhan penyebrangan ini untuk menunjang sarana masyarakat dalam berinteraksi,” kata Syahbudin.

Ia mengatakan, pelabuhan ini akan memperpendek jarak tempuh masyarakat yang selama ini dilakukan melalui jalur darat. Sehingga, kata dia, pergerakan ekonomi masyarakat akan semakin meningkat.

“Kalau lewat darat bisa memakan waktu tempuh tiga sampai empat jam. Ini sangat jauh karena mereka harus melewati kota Pangkalpinang dulu, sehingga cost yang dikeluarkan juga lumayan,” ujarnya.

Untuk itu, ia berharap agar usulan tersebut dapat direalisasikan dan segera dilakukan progres pembangunannya.

“Kami harap dorongan serta dukungan untuk memberikan informasi administrasi dan yang lainnya, agar segera kami lengkapi,” pintanya.

Bahkan, ia juga mengundang pihak BPTD untuk meninjau langsung titik area yang rencananya akan dibangun pelabuhan tersebut.

Sementara, Kepala BPTD Wilayah VII Provinsi Sumsel-Babel, M Fahmi mengatakan, ada beberapa hal yang yang dilakukan sebelum dilakukan pembangunan pelabuhan.

Mulai dari usulan pembangunan, pemeriksaan aspek legalitas, penyusunan dokumen perencanaan teknis, penyusunan administrasi, lelang pengadaan barang, persiapan dan pelaksanaan kontruksi, pemeriksaan hasil konstruksi, dan serah terima fisik operasional pelabuhan.

“Yang pertama kita meminta agar status lahan tersebut sudah clean and clear. Kemudian kita rapikan dokumen untuk kita dorong dan kita sampaikan kepada Dirjen Perhubungan,” ucapnya.

Pada prinsipnya, kata dia, BPTD sangat mendukung adanya usulan pembangunan pelabuhan tersebut. Karena menurutnya pelabuhan ini memang sangat dibutuhkan oleh masyarakat.

“Kalau tahun 2023 bisa dilakukan (pembangunan) kenapa harus menunggu 2024,” tandasnya.

Berdasarkan google maps yang ditampilkan oleh pihak BPTD, jarak antara Pelabuhan Mantung – Bakik sejauh 1,90 Kilometer (1,118 mil).

Loading

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *