Wakasek SMPN 15 Bogor: Santunan Anak Yatim, Sebagai Sarana Menabung Pahala Kebaikan

  • Bagikan

Bogor, asatuonline.id – Islam merupakan agama yang damai, penuh kasih sayang, dan sejahtera. Tidak heran apabila terdapat anjuran, bahkan perintah kebaikan untuk diamalkan umatnya.

Sebagai suatu agama yang dirahmati, Islam memiliki berbagai ibadah yang perlu dilakukan umat Muslim. Ibadah tersebut ada yang bersifat wajib dan sunah. Nah, salah satunya ibadah adalah menyantuni anak yatim.

Menyantuni anak yatim dapat selalu menjadi kesempatan baik sebagai kegiatan berbagi sekaligus beribadah.

Dalam menyambut bulan suci Ramadhan SMPN 15 Bogor mengadakan kegiatan Santunan Anak Yatim dan Dhuafa, Rabu 13/4/22, bertempat di Mesjid Muata’alimin, Jl. Mandala no 50, Kota Bogor Jawa Barat.

Adapun kegiatan tersebut merupakan rangkaian kegiatan penutup yang sebelumnya dilaksanakan di awal bulan suci Ramadhan.

Kegiatan Pesantren Kilat (Sanlat) diikuti oleh siswa-siswi kelas 7 dan 8 selama 6 hari yakni, untuk kelas 7 dari tgl 6 – 8 April, dan untuk kelas 8 dari tgl, 11 – 13 April.

Menurut Wakil Ketua Kesiswaan (Wakasek) SMPN 15, Sumanto Widi Raharjo, S.Pd, Kegiatan Sanlat sendiri dilaksanakan sebagai kegiatan sosial keagamaan untuk menanamkan sikap peduli terhadap sesama.

“Sekaligus saling berbagi keberkahan di bulan suci Ramadhan ini,” imbuhnya

Adapun kegiatan ini diawali dari pengumpulan sumbangan, baik berupa uang maupun sembako dari orang tua murid yang selanjutnya sumbangan tersebut diberikan kembali kepada siswa-siswi SMP Negeri 15 Bogor khususnya mereka yang tergolong yatim ataupun dhuafa dan santunan anak yatim, sebagai sarana menabung pahala kebaikan.

“Jadi dari siswa kembali kesiswa,” demikian tutur Widi kepada asatuonline.id, Rabu (13/4).

Sementara itu, Penyerahan santunan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Darmaswara, M.M, selaku Kepala Sekolah SMPN 15 Bogor…(Why)

Loading

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *