Serang, Asatuonline.id – Warga Pasir Muncang, Desa Damping, Kecamatan Pamarayan Kabupaten Serang, keberatan wilayahnya menjadi tempat pembuangan limbah kotoran ayam PT Malindo Feedmil Tbk.
Perusahaan besar yang sahamnya tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, di duga tidak memiliki sarana pembuangan limbah akhir sehingga menggunakan pihak lain menjadi pengelola limbah.
Dari pantaun awak media terlihat tumpukan karung berisi kotoran ayam di wilayah dekat pemukiman warga, Rabu (30/03/2022)
Arwan Ketua Rt RT 017/004 Desa Damping, mengatakan keberatan atas pembuangan kotoran dan tidak pernah ada informasi apapun terkait kegiatan tersebut.
“Saya selaku ketua RT belum mendapatkan tembusan informasi dari siapapun terkait limbah peternakan besar PT Malindo, kami sangat keberatan, karena yang dirugikan dengan dampak buruk dari polusi udara, bau dan tentunya kesehatan bagi warga kami,”ungkap Arwan.
Sementara itu terkait Kisruhnya limbah PT. Malindo Feedmil Tbk, awak media meminta konfirmasi pemerintahan Kecamatan Pamarayan, Kasi Trantib Dulmanan mengatakan belum mendapat informasi prihal tersebut, namun pihaknya akan segera mengecek ke lokasi
“Saya belum mendapat laporan dan informasi, namun saya akan cek ke lokasi pembuangan limbah tersebut.” ucap Dul Manan.
Sampai berita ini terbit pihak PT. Malindo belum memberikan konfirmasi.
(Dyt)