Sebanyak 15 pendaki berhasil melakukan pendakian dan melaksanakan pengibaran bendera Indonesia dan Palestina di puncak gunung tertinggi di Provinsi Jawa Barat, Gunung Ciremai, Ahad (14/11/2021).(Foto: Istimewa)
Serang, Banten, Asatu Online – Lembaga kemanusiaan Aqsa Working Group (AWG) dalam rangkaian kegiatan Pekan Solidaritas Palestina 2021 mengadakan aksi pengibaran bendera Indonesia dan Palestina di lima puncak gunung di Indonesia.
Siaran pers AWG yang diterima, Senin (15/11/2021) menyebutkan, kedua bendera itu berhasil dikibarkan di Gunung Galunggung Kabupaten Tasikmalaya Jabar, Gunung Ciremai di Kabupaten Kuningan Jabar, Gunung Cikuray di Kabupaten Garut Jabar, Gunung Sikunir Dieng di Kabupaten Wonosobo Jateng, dan Gunung Dempo di Kota Pagaralam Sumsel.
Disebutkan pula, sebanyak 35 pendaki dari berbagai daerah di Jawa Barat melakukan pendakian dan melaksanakan pengibaran bendera Indonesia dan Palestina di puncak Gunung Galunggung Tasikmalaya mulai Ahad pagi (14/11/2021).
Para pendaki yang terlibat dalam kegiatan tersebut adalah personil AWG Biro Jawa Barat, Majelis Syubban Jama’ah Muslimin (Hizbullah) Jawa Barat, dan Ukhuwah Al-Fatah Rescue (UAR) Jawa Barat.
Bendera Palestina yang diterima dari Pembina AWG Imaam Yakhsyallah Mansur, bersama bendera Republik Indonesia dan bendera Panji AWG dapat dikibarkan di puncak tertinggi di Gunung Galunggung pada ketinggian 2.168 meter di atas permukaan laut (mdpl) pada Senin pagi (15/11/2021).
Sebelumnya bendera Indonesia dan Palestina dibawa oleh lebih 50 pesepeda peserta Gowes Al-Aqsa, Sabtu (13/11/2021) yang menempuh perjalanan sekitar 115 km, dimulai dari Masjid Pusdai Bandung hingga Desa Lingga Wangi, Kecamatan Leuwi Sari Kabupaten Tasikmalaya.
Sementara itu sembilan pendaki dari STAI Al-Fatah Cileungsi Bogor, termasuk satu mahasiswa asal Filipina dan relawan UAR yang dipimpin pengurus AWG Pusat Angga Aminuddin berhasil mengibarkan bendera Indonesia dan Palestina di puncak Gunung Cikuray yang mempunyai ketinggian 2.821 mdpl pada Sabtu (13/11/2021).
Para kesempatan berbeda, pendaki dari AWG Biro Jawa Tengah berhasil mengibarkan bendera Indonesia dan Palestina di Bukit Sikunir Dieng, bukit kecil fenomenal yang terletak di Kawasan Wisata Dataran Tinggi Dieng pada ketinggian 2.263 mdpl hari Sabtu (13/11/2021).
Bukit Sikunir Dieng tepatnya berlokasi di sebelah Timur Desa Sembungan, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Desa Sembungan sendiri merupakan desa dengan lokasi tertinggi di Pulau Jawa.
Secara terpisah, pada Ahad (14/11/2021) sebanyak 15 pendaki dari AWG Biro Jabodetabek bersama relawan UAR Jabodetabek juga melakukan pendakian untuk melaksanakan pengibaran bendera Indonesia dan Palestina di puncak gunung tertinggi di Provinsi Jawa Barat, yaitu Gunung Ciremai yang berketinggian 3.078 mdpl.
Sementara itu para pendaki dari AWG Biro Sumatra Selatan bersama Majelis Syubban Jama’ah Muslimin (Hizbullah) dan UAR Sumsel melakukan pendakian dan pengibaran bendera Indonesia-Palestina di Gunung Dempo yang merupakan gunung tertinggi di Sumatera Selatan dengan ketinggian 3195 mdpl pada Senin (15/11/2021).
Pengibaran bendera Indonesia-Palestina pada puncak gunung di beberapa wilayah Indonesia itu sendiri terutama memiliki misi untuk menunjukan kepedulian rakyat Indonesia terhadap perjuangan bagi pembebasan Masjid Al-Aqsa dan kemerdekaan Palestina.
Disebutkan, AWG menyambut seruan PBB yang menetapkan tanggal 29 November menjadi Hari Solidaritas Palestina Internasional. Dalam hubungan itu AWG menggelar Pekan Solidaritas Palestina Internasional pada 22-29 November 2021 sebagai acara tahunan dalam rangka mendukung pembebasan Masjidil Aqsa dan kemerdekaan Palestina.
Pekan Solidaritas Palestina tahun ini bertema “Bergerak berjama’ah bebaskan Al-Aqsha dan Palestina.” Selain Gowes Al-Aqsha dan pengibaran bendera Palestina di puncak gunung, AWG juga siap menggelar peluncuran buku “Pembebasan Masjidil Aqsha Kewajiban Seluruh Umat Islam”, pameran foto, Talkshow Millenial Peacemaker Forum, dan Roadshow Film Palestina.
Disebutkan pula, pada hari ini, 15 November 1988, Pemimpin Palestina Yasser Arafat (almarhum) mendeklarasikan Palestina sebagai negara yang merdeka dan berdaulat. Deklarasi itu dibacakan oleh Arafat di Aljazair dengan teks yang ditulis oleh sastrawan terkemuka asal Palestina, Mahmoud Darwish.
Tetapi sampai hari ini, 33 tahun setelah deklarasi kemerdekaan Palestia dibacakan, rakyat Palestina masih harus terus berjuang untuk meraih kemerdekaan mereka yang sesungguhnya, yaitu terbebasnya Masjid Al-Aqsa dan berakhirnya pendudukan apartheid Zionis Israel di tanah Palestina.
Bangsa Indonesia sendiri berjanji untuk ikut berjuang menghapuskan penjajahan di muka bumi sebagaimana termaktub dalam Pembukaan UUD 1945. Bangsa Indonesia akan terus bersama rakyat Palestina..(red)