Kegiatan Vaksin di Mimika, Papua (Foto : Istimewa)
Mimika, Asatu Online-PB PON XX Papua memutuskan penonton yang akan menyaksikan pertandingan pada PON XX wajib divaksin minimal vaksin pertama.
Kebijakan ini sudah disampaikan kepada klaster penyelenggara panitia secara keseluruhan.
Ketua Harian Sub PB PON Mimika Marten Paiding menjelaskan untuk kapasitas penonton dimasa pandemi belum ada keputusan dan kebijakan berapa persen dari jumlah kursi.
“Pemerintah juga mendukung dalam bentuk apapun untuk membantu masyarakat,” kata Martin Paiding kepada awak media, Kamis (24/9).
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika Reynold Ubra mengatakan, masyarakat yang ingin melihat secara langsung kejujuran PON XX di Mimika wajib vaksin.
“Untuk masyarakat yang akan menonton wajib menunjukkan vaksin dan pihaknya akan menempatkan petugas di semua pintu masuk,” tegasnya.
Ia mengatakan, penonton yang ingin masuk dapat menunjukkan kartu vaksin melalui Aplikasi PeduliLindungi, atau cukup membawa KTP di sana panitia akan mengeceknya di aplikasi PeduliLindungi.
Reynord Ubra juga menjelaskan, Pemerintah Daerah bersama Polres Mimika mengadakan serbuan vaksin dengan memberikan hadiah.
“Usai di vaksin, masyarakat akan diberikan Rp100.000,”katanya.
“Cara ini dilakukan pemerintah agar memperlancar kegiatan vaksin tersebut dan siapa saja yang mau vaksin kami siap melayani,” tambah Kepala Dinas Kesehatan Mimika itu.
Selain itu menurut Kepala Dinas Kesehatan Mimika, Pemerintah Kabupaten (Pemkab ) Mimika akan menambahkan 15 ribu dosis vaksin .
Sementara Wakil Bupati Mimika Johanis Rettop menambahkan, stok vaksin yang dimiliki saat ini 20 ribu dosis tersedia dan masih dikejar terus untuk mencapai target.
“Kalau dari 20 ribu dosis kita belum mencapai 70 persen, jadi sementara ini kita lagi mau datangkan, ini sudah termasuk PTFI jadi artinya ketersediaan vaksin sangat banyak,”ungkap Wakil Bupati..(christin)
