Aini, Siswi MAS MA Pasirdurung Pandeglang Terbitkan Tiga Novel

  • Bagikan

Aini Rahmat, siswi Madrasah Aliyah Swasta (MAS) Mathla’ul Anwar Pasirdurung Kecamatan Sindangresmi Pandeglang Banten menulis tiga novel fiksi (Foto: Istimewa)

Serang, Asatuonline.id- Keluarga besar Mathla’ul Anwar patut berbangga atas prestasi yang diraih oleh Aini Rahmat, siswi Madrasah Aliyah Swasta Mathla’ul Anwar (MAS MA) Pasirdurung, Desa Pasirdurung, Kecamatan Sindangresmi, Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten yang berhasil menulis tiga novel fiksi.

“Betul, ada murid sekolah kami ternyata punya karya yang luar biasa. Saya sangat bersyukur, bangga, dan terharu,” kata Kepala Sekolah MAS MA Pasirdurung Badri Wijaya ketika dikonfirmasi wartawan via telpon dari Serang Banten, Kamis (24/6/2021).

Badri menjelaskan, dirinya tidak menyangka bahwa Aini Rahmat, siswi kelas 2 MAS MA Pasirdurung itu sudah bisa membuat tiga novel, dan semuanya merupakan novel fiksi, sebuah karya literasi yang luar biasa untuk ukuran seusianya.

Pernyataan dan apresiasi yang sama kepada Aini dikemukakannya di hadapan dewan guru dan para wali murid pada momen perpisahan dan kenaikan kelas MAS MA Pasirdurung pada 20 Juni 2021.

Ketika itu Badri menyatakan sudah menelepon rekannya yang juga Ketua IKAPI (Ikatan Penerbit Indonesia) Provinsi Banten, Andi Suhud Trisnahadi agar karya Aini dapat diterbitkan atas fasilitasi IKAPI.

“Saya semalam menelpon Ketua IKAPI Banten. Beliau siap mendampingi Aini untuk mempromosikan karyanya itu. Kebetulan di Mathla’ul Anwar juga ada pengurus IKAPI, Dr. Ukun Kurnia. Beliau juga siap memfasilitasi dan mempromosikan karya Aini,” katanya ketika itu.

Kepala Sekolah MAS MA Pasirdurung juga menjelaskan, tiga novel yang ditulis Aini masing-masing berjudul ”Sejarah Cinta”, “Sesat”, dan “Dokter (Cinta, Cita-cita dan Rahasia)”. Ketiganya diterbitkan oleh penerbit yang berbeda.

“Informasi dari gurunya, memang Aini sejak kelas 1 MAS MA sering menulis dan banyak bertanya kepada gurunya. Atas saran gurunya, lalu Aini aktif di medsos pada komunitas penulis dan penerbit,” katanya…(pewarta)

Loading

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *