Chou Yung-hui, Director-General of the Tourism Administration of Taiwan’s Ministry of Transportation and Communications (kiri), Huang Wei-che, Mayor of Tainan (kanan). Foto : ist
Tainan, Taiwan, Asatu Online – Tainan merayakan kehadiran Festival Lentera Taiwan ke-35 pada Jumat (23/2/2024) dengan sorotan menyinari langit malam, membawa kembali kehidupan pada perayaan yang disebut “Glorious Tainan”.
Setelah absen selama 16 tahun, kota yang pernah menjadi ibu kota kuno Taiwan ini kembali memikat perhatian dengan festival yang dirancang untuk memadukan kejayaan sejarah dengan visi masa depan yang berkelanjutan.
Dengan tema “Glorious Tainan”, festival tahun ini menggabungkan kekayaan sejarah kota dengan inovasi masa kini, menciptakan harmoni antara tradisi dan kemajuan.
Lebih dari 300 karya seni lentera akan mencerahkan kota, memancarkan warna dan cerita dari setiap sudutnya.
Area lentera utama, seperti Area Lentera Kereta Cepat dan Area Lentera Anping, menjadi pusat perhatian dengan instalasi lentera yang mengagumkan.
Naga Datang ke Taiwan menjadi lentera utama yang mempercantik langit di sekitar stasiun kereta cepat, sementara tema “Tainan 400” dan “Sejarah Sungai Cahaya” menghiasi Taman Lin Mo Niang, Dermaga Rekreasi Anping, dan Kanal Anping.
Bagi para pengunjung internasional, festival ini menawarkan pengalaman yang tak terlupakan. Dengan menunjukkan paspor mereka, mereka berhak menerima lentera khusus tahun 2024 dan tiket acara gratis untuk menikmati pertunjukan lentera utama. Ini adalah kesempatan langka untuk merasakan keindahan budaya Taiwan yang kaya.
Tentu saja, Festival Lentera Taiwan tidak hanya tentang lampu-lampu yang bersinar. Ini adalah perayaan budaya yang berlimpah, di mana masyarakat berkumpul untuk merayakan kesatuan dan kemakmuran nasional.
Dengan ritual tradisional dan prosesi yang menggema di seluruh kota, festival ini membawa semangat dan kegembiraan kepada semua yang hadir.
Dorongan Pariwisata dari Taiwan ke Indonesia
Sementara itu, Chou Yung-hui, Director-General of the Tourism Administration of Taiwan’s Ministry of Transportation and Communications, bersama dengan Huang Wei-che, Wali Kota Tainan, memberikan penjelasan kepada wartawan mengenai hubungan dagang yang erat antara Taiwan dan Indonesia.
Menurut Chou Yung-hui, Indonesia adalah sahabat Taiwan yang penting. “Kami berharap dapat memperkenalkan Taiwan ke Indonesia melalui makanan. Taiwan adalah tempat paling ramah Muslim ketiga di dunia. Oleh karena itu juga, di tanggal 28 Feb 2024, kami akan mendirikan TTC Taiwan Tourism Information Center di Indonesia. Kami berharap dengan berdirinya kantor pelayanan ini, dapat menberikan pelayanan yang lebih mendalam. Indonesia adalah negara yang sangat ramah,” ujarnya.
Choung Yung-hui juga menjelaskan tentang kekayaan kuliner Taiwan, termasuk es serut dan es mangga yang terkenal. Dia juga mengajak masyarakat Indonesia untuk menikmati pemandangan dan belanja di Taiwan, yang menawarkan pengalaman berbelanja yang terjangkau dan pemandian air panas yang menyegarkan.
Choung Yung-hui menyatakan bahwa Taiwan memiliki tujuan untuk meningkatkan kerjasama dengan Indonesia dalam bidang pariwisata, dengan mendirikan kantor layanan di Jakarta pada tanggal 28 Februari. Dengan cara ini, mereka berharap dapat memperkuat hubungan dan komunikasi dengan pemerintah Indonesia serta lebih memperkenalkan keindahan Taiwan kepada masyarakat Indonesia. [red].
