Serang, Asatuonline. Id, – Kegiatan pelatihan dasar Pencak Silat Nahdlatul Ulama Pagar Nusa yang gelar di Yayasan Ikhlas Salman Al-Farisiy Desa Pasirbuyut, Kecamtan Jawilan, Kabupaten Serang. selama 7 hari dari tanggal 19 sampai 25 Maret 2021 secara resmi di tutup, Kamis (25/3).
Ketua PW PSNU Pagar Nusa Provinsi Banten M Nasir S.Pdi yang hadir serta menutup acara menyatakan kegiatan Latihan dasar (Latsar) menjadi Muatan Lokal di Sekolah sesuai dengan Pergub no 12 tahun 2018.
“kegiatan Latsar Pencak Silat ini kita dorong menjadi Mulok di sekolah sesuai dengan Pergub no 12 tahun 2018 dan Silat Pagar Nusa mengimplementasikannya,” ucap Nasir
Lanjutnya, dari peserta yang mengikuti ujian dinyatakan lulus dengan menguasi 4 materi selama 7 hari.
“Selama 7 mereka menguasai 4 Materi, yaitu jurus salam Pagar Nusa, salam NU, jurus tunggal baku, jurus beregu dan Debus yang menjadi kearifan lokal Banten dan mereka sekarang bisa menjadi pelatih,” terang Nasir.
Sedangkan ketua Yayasan Ikhlas Salman Al-Farisiy yang juga Sekertaris Pengurus Wilayah Provinsi Banten Dr. A Sirojudin S. Pd, M Pd bahas kegiatan pelatihan Pencak Silat Rayon Ponpes di Ikhlas berjalan dengan baik dari 13 yang mengikuti di nyatakan Lulus.
“Dari 13 orang yang mengikuti pelatihan di nyatakan lulus dan ini menjadi calon pelatih untuk sekolah di semua tingkatan di Ponpes Ikhlas Salman Al-Farisiy,” tutur Siroj.
Pencak Silat Nahdlatul Ulama Pagar Nusa adalah Badan Otonom (Banom) Nahdlatul Ulama, yang didirikan di Lirboyo pada tanggal 3 Januari 1986 oleh KH. Mujib Ridlwan dari Surabaya dan beliau adalah pencipta Lambang NU (Maman)
