Serang, Asatuonline.id – Tiga pelaku spesialis perampokan mini market Indomaret dan Alfamart tersungkur dihujani peluru Tim Reserse Mobile (Resmob) Polres Serang.
Ketiga pelaku terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas lantaran melakukan perlawanan saat menunjukan lokasi persembunyian rekannya.
Ketiga pelaku yaitu JN alias Batak (31) warga Kelurahan Grogol, Kecamatan Petamburan, Jakarta Barat, AA alias Ujang (33) dan AS alias Ojos (36), keduanya warga Desa dan Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak.
“Ketiga pelaku terpaksa dilakukan tindakan tegas karena melakukan perlawanan saat diminta menunjukkan tempat persembunyian JR, pelaku lainnya yang DPO,” ungkap Kapolres Serang AKBP Yudha Satria saat konferensi pers di Mapolres Serang, Jumat (24/02/2023).
Kapolres menjelaskan kawanan perampok bersenjata golok ini menggondol uang sebanyak Rp 17 juta di Indomaret Jln Raya Cikande – Rangkasbitung, Desa Kareo, Kecamatan Jawilan, Kabupaten Serang pada Rabu (18/01) kemarin sekitar pukul 22.00.
“Sebelumnya pelaku memperdaya 3 karyawan dengan ancaman golok. Setelah menguras uang dalam laci kasir dan brankas, pelaku menyekap karyawan dalam ruangan yang terkunci, lalu melarikan diri menggunakan 2 motor,” terang Kapolres didampingi Kasatreskrim AKP Dedi Mirza dan Kasihumas Iptu Dedi Jumhaedi.
Setelah melakukan penyelidikan, Tim Resmob yang dipimpin Ipda Ahmad Rifai berhasil mengidentifikasi para pelaku. Pada Rabu (22/02) sekitar pukul 02.30, Tim Resmob menggerebek rumah kontrakan yang dihuni pelaku di Jalan Makaliwe, Petamburan, Jakarta Barat.
“Dari dalam rumah kontrakan itu, Tim Resmob mengamankan 3 pelaku saat sedang pesta sabu. Dari dalam kontrakan, petugas mengamankan barang bukti 3 golok serta 2 unit motor yang digunakan sebagai sarana kejahatan serta lainnya,” kata Yudha Satria.
Dalam pemeriksaan, ketiga pelaku memberitahu lokasi persembunyian JR masih di sekitar Jakarta Barat. Ketika diminta untuk menunjukkan lokasi persembunyian JR, para pelaku berusaha melarikan diri.
“Lantaran tidak mengindahkan tembakan peringatan, Tim Resmob terpaksa melakukan tindakan tegas dan terukur. Ketiga pelaku berhasil diamankan setelah terkena terjangan timah panas,” tandasnya.
Lebih lanjut Kapolres menjelaskan dari pengakuan ketiga pelaku sudah 5 kali melakukan perampokan mini market di wilayah Kabupaten Serang dan Lebak.
“Kawanan ini sudah 5 kali melakukan perampokan mini market, dua di wilayah hukum Polres Serang dan 3 kali di daerah Kabupaten Lebak,” terang Kapolres didampingi Kasatreskrim AKP Dedi Mirza.
Kapolres mengatakan dalam aksinya, para pelaku yang berjumlah 4 orang ini selalu membekali diri dengan senjata tajam (golok, red) dan berboncengan menggunakan 2 motor. Para pelaku beraksi sekitar pukul 22.00, disaat toko akan tutup.
Modus operandinya, kata Kapolres, pelaku masuk toko masih menggunakan helm dan masker dan langsung menodongkan golok. Setelah mengancam, pelaku menguras uang dalam laci kasir brankas.
“Setelah mendapatkan uang, pelaku kembali mengancam, kemudian menyekap karyawan dalam ruang yang dikunci dan kemudian melarikan diri,” beber Kapolres.