Boy Yandra: Satu Orang Sembuh Covid-19 dan Tidak Ada Kasus Penularan

  • Bagikan

Juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bangka, Boy Yandra.

Bangka, Asatu Online – Kasus Penularan Covid-19 di Kabupaten Bangka tidak ada penambahan kasus baru, sedangkan kabar baiknya satu orang sembuh dan tidak ada meninggal dunia, Senin (23/1/2023).

Juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bangka, Boy Yandra menyampaikan kasus penularan Covid-19 yang masih tersisa satu di kecamatan Merawang, sementara 7 kecamatan lainnya, Bakam, Belinyu, Mendo Barat, Pemali, Puding Besar, Riau Silip dan Sungailiat dinyatakan zero (0) atau Zona Hijau.

“Jumlah keseluruh terkonfirmasi Positif Covid-19 di Kabupaten Bangka sampai saat ini adalah 12.303 orang, sembuh 11.887 orang dan meninggal dunia 414 orang,” jelas Boy Yandra.

Juru bicara Tim Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bangka ini memaparkan, untuk pelayanan vaksin di Kabupaten Bangka mulai buka kembali pada tanggal 24 januari 2023 di 12 Puskesmas, 3 Rumah Sakit dan BKPM yang ada di Sungailiat.

“Jadi masyarakat sudah bisa mendapatkan Vaksin boster ke 2 dengan usia diatas 18 tahun, sesuai Surat Edaran (SE) Nomor HK.02.02/C/380/2023, bahwa vaksinasi Covid-19 dosis booster ke 2 dapat diberikan bagi masyarakat umum,” terang Boy Yandra.

Ia juga berharap semoga informasi ini bisa disampaikan kepada masyarakat lain yang belum mendapatkan Boster 2.

“Per tanggal 24 januari 2023 sudah bisa mendapatkan Boster 2 di Pelayanan kesehatan yang ada di Kabupaten Bangka,” jelas Boy Yandra.

Ditambahkannya, sedangkan realisasi vaksin sampai saat ini di Kabupaten Bangka, ungkap Boy Yandra, adalah vaksin pertama untuk umum 82,34 %, Vaksin ke 2 umum 70,13 %. Sedangkan Boster pertama untuk umum 32,16 %, dan Boster untuk Nakes 7,07 % atau 1650 Nakes sudah Boster ke 2.

Kemudian untuk lansia Vaksin pertama 80, 72 %, Vaksin ke dua 70, 04 %, sedangkan Vaksin Boster untuk lansia yang pertama 24,35 %, Vaksin ke dua Boster untuk lansia yang di atas 60 tahun 1,17 % atau 272 lansia yang sudah di Vaksin Boster 2.

“Jadi harapan kami kepada masyarakat semoga cakupan dari pravaksin di Kabupaten Bangka semakin meningkat dan Bangka cepat herd immunity,” harapnya.

Loading

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *