Syarat Dengan Dugaan Korupsi, Aktivis MGP : Kejari Segera Tetapkan Tersangka Proyek Pengadaan Mobil Caravan Covid – 19

  • Bagikan

Bandung, Asatu Online – Proyek pengadaan Caravan Mobil Unit Lab Covid – 19 APBD Kabupaten Bandung Barat (KBB) Tahun Anggaran (TA) 2021 senilai Rp. 5 Miliar.

Dikerjakan oleh PT MAS selaku Pemenang Lelang. Proyek pengadaan itu diduga syarat dengan Korupsi yang berpotensi merugikan Keuangan Negara.

Informasinya sudah (Penyidikan), dan berproses hukum di Kejaksaan Negeri (Kejari) Bale Bandung.

“Informasinya untuk kerugian uang negaranya sedang dihitung,” ungkap Agus Satria Aktivis MGP.

Agus mengatakan, Proyek Pengadaan Caravan Mobile Unit Lab COVID-19 itu diduga sudah bermasalah sejak proses penganggaran di Legislatif dan Eksekutif.

“Ada indikasi Mark Up untuk mengambil keuntungan di luar kewajaran,” kata Agus pada awak media, Jumat (1/7)

PT MAS selaku Pemenang Lelang yang beralamat di Jl. Kebon Kalapa Cimahi. Spesifikasinya adalah Kontraktor Bangunan bukan Dealer atau Showroom Mobil.

“Menurut informasi, produksi mobil Caravan COVID-19 tersebut dilakukan di Bengkel Rumahan. Tidak menutup kemungkinan mobil tersebut hasil modifikasi dari mobil bekas,” imbuh Agus.

Menurut Agus, anggaran yang mencapai Rp 5 miliar lebih, sudah selayaknya masyarakat mendapatkan sekelas mobil mewah dan canggih untuk penanganan COVID-19.

“Dan kami menduga kuat ada oknum DPRD dan banggar dan oknum Bapeda yang ikut merencanakan proyek pengadaan jadi ajang bancakan kelompok karena hasil investigasi dan beberapa dinas di KBB oknum dewan banyak proyek usulan usulan untuk kepentingan pribadi di Bapeda dan waktu bersamaan tahun 2021 Agustus Dinkes belanja ambulance 400juta hampir tiga unit ada perencanaan mufakat jahat di lingkungan KBB,” imbuh Agus.

Agus meminta, Kejari Bale Bandung harus segera menetapkan status tersangka terkait kasus proyek pengadaan mobil caravan covid-19, dan kami Aktivis Manggala Garuda Putih (MGP) akan terus mengawal sampai tuntas. (wahyu)

Loading

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *