PANGKALANBARU, Asatuonline.id – Evi Junita Anggota DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dapil Bangka Tengah, mengungkapkan keinginannya untuk memajukan dunia pendidikan di provinsi Kepulauan Bangka Belitung terutama di daerah kelahirannya Kabupaten Bangka Tengah.
Hal itu diungkapkannya didepan para guru dan siswa/i SMAN 1 Pangkalanbaru pada saat melaksanakan reses masa sidang II tahun sidang III di ruang aula kelas X IPA I & II SMAN 1 Pangkalanbaru, Kabupaten Bangka Tengah, Rabu (10/02/2022).
“Hari ini kami lebih banyak mendengar. Mendengar keluh kesah, ide dan saran yang menjadi kebutuhan dalam kapasitas pendidikan yang lebih baik agar kami bisa mencari solusi dan memperjelaskan dipersidangan nantinya,” ujar Evi.
Lebih jauh politisi PDI-Perjuangan ini menjelaskan hal tersebut lebih mudah ia perjuangkan, karena saat ini dirinya merupakan anggota komisi IV dimana salah satu bidangnya adalah pendidikan dengan mitra kerja Dinas Pendidikan provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Sehingga ide, saran ataupun kritikkan sangat diperlukan sebagai bahan evaluasi yang akan dibawa kedalam rapat-rapat komisi ataupun internal lainnya, untuk kemudian dimasukkan dalam program kegiatan OPD.
Di kesempatan yang sama Nuraini, kepala sekolah SMAN 1 Pangkalan Baru mengucapkan terimakasih atas perhatian yang diberikan oleh anggota DPRD Prov. Kep. Bangka Belitung kepada sekolahnya.
“Kami mengucapkan berterimakasih kepada ibu yang telah berkunjung ke SMAN 1 Pangkalan baru dan bersedia mendengarkan aspirasi kami dan anak-anak siswa-siswi kami dalam kebutuhan untuk perkembangan kapasitas pendidikan,” ujarnya.
Dirinyapun berharap agar beberapa fasilitas sekolah yang saat ini belum memadai agar mendapatkan perhatian pemerintah serta pelayanan kesehatan terhadap siswa/i, terutama vitamin khusus untuk perempuan seperti vitamin tambah darah dan vitamin C.
”Masih banyak kapasitas pendidikan yang masih belum terfasilitasi seperti tidak adanya ruang pertemuan, ruang kantor guru yang kecil, ruang Osis, ruang UKS, ruang seni dan tidak memiliki Drum Band semoga bisa dikabulkan alhamdulillah, jikalau tidak tahun ini semoga ditahun berikutnya dapat terkabulkan,” harap kepala sekolah.
Diakhir kegiatan Evi yang merupakan panggilannya akrabnya berpesan agar para siswa/i SMAN 1 Pangkalanbaru tidak terjebak dalam pergaulan bebas dan lebih memprioritaskan pendidikan untuk menjadi sosok yang jauh lebih bermanfaat.
“Bangka Belitung merupakan posisi tertinggi saat ini adalah pernikahan dini jadi sangat disayangkan untuk siswa-siswi semua yang masih dalam katagori pelajar tidak melanjutkan pendidikan. Railah cita-cita agar terciptanya generasi emas yang baik Untuk Negara dan Bangsa Indonesia terkhusus di Kabupaten Bangkah Tangah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung,” pesan Evi.