Foto : Brigjen Pol Krisno Halomoan Siregar
Jakarta, Asatu Online – Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Pol Krisno Halomoan Siregar menyebut, bahwa penyelundupan narkoba masih kerap terjadi padahal pemerintah sudah memberikan sanksi tegas bagi penyelundup narkoba.
Tidak tanggung – tanggung jerat hukuman yang kenakan terhadap para pelaku penyelundup narkoba hukuman mati bahkan seumur hidup, ironisnya masih sajah para penyeludup narkoba itu kerap beraksi.
” Penyelundupan narkoba dilakukan oleh para penyelundup karena menganggap bisnis menguntungkan,” ujar Krisno saat di hubungi di Jakarta, Jumat (17/9/2021).
Menurutnya, Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, Brigjen Pol Krisno Halomoan Siregar, mudahnya keluar-masuk peredaran gelap barang haram ke Indonesia disebabkan berbagai faktor. Salah satu faktor utamanya ialah karena permintaan yang tinggi dari Indonesia pasar nya masih banyak yang minat dari mulai sileberiti pejabat dan anak muda dan tak menapik aparat polisi dan TNI juga banyak yang tersandung kasus narkoba ini.
Negara Indonesia luas dengan pulauan yang terpisah – pisah dari Sabang sampe Merouke sehingga penyelundup dengan leluasa melakukan aksi penyelundupan juga indonesia merupakan pasar potensial untuk peredaran narkoba, jelas ini sebuah tantangan bagi aparat penegak hukum khususnya institusi kepolisian agar menutup akses masuk penyelundup narkoba dan menangkap para pelaku kejahatan perbatasan dan pulau – pulau kecil yang dapat menghubungkan ke negara luar, hal itu diduga sering ada transaksi gelap,” jelasnya.
Dittipidnarkoba Mabes Polri sudah melakukan upaya dan langkah – langkah dalam pemberantasan dan penanggulangan peredaran narkoba, hal itu terkait meningkatnya penyelundupan di massa pandemi dari beberapa kali Gelar Ekspose di Mabes Polri adanya penyelundupan narkoba yang masuk ke Indonesia cukup besar dan berhasil di tangkap oleh aparat.
Ditemui terpisah Wadir Ditipidanarkoba Mabes Polri Kombes Pol Jayadi mengatakan pihaknya sudah melakukan tindakan preventif dalam pemberantasan dan penanggulangan peredaran narkoba Polri tidak bisa sendri. Polri membutuhkan dukungan Masyarakat dan mengajak semua pihak untuk bersama – sama memerangi peredaran narkoba yang akan merusak generasi…(irsyam)